Social Icons

Pages

Selasa, 14 Desember 2010

TEKNIK PENULISAN
Dalam Penelitian Tindakan Kelas/Sekolah
Oleh : Apih Nandang
District Core Team (DCT) Kab. Karawang
A.    Teknik Pengetikan
PTK, PTS ditulis dengan menggunakan kertas HVS 70-80 gram ukuran A4. Pengetikan PTK, PTS harus mengikuti aturan-aturan berikut ini:

1.    Diketik dengan menggunakan computer, huruf jenis Time New Roman ukuran 12, dicetak dalam quality letter.
2.    Isi bab dan judul pada daftar isi diketik dua spasi.
3.    Batas tepi kiri, tepi atas, tepi kanan, dan tepi bawah masing-masing adalah sekitar 4 cm, 4 cm, 3 cm, dan 3 cm. bila menggunakan MS.Windows atau Word Perfect, digunakan margin kiri dan kanan masing-masing 1,20, margin atas 1,20 dan margin bawah 1,0.
4.    Pengetikan paragrap baru dimulai dengan awal kalimat yang menjorok masuk ke dalam dengan lima pukulan tik dari tepi kiri atau lima huruf (1 tab) bila dengan computer.
5.    Penulisan judul Bab dan sub-bab menggunakan HURUF KAPITAL SEMUA, tanpa garis bawah dan tanpa titik. Nomor Bab menggunakan angka Romawi. Setiap awal dari judul sub-bab harus ditulis dengan HURUF KAPITAL, kecuali kata sambung. Nomor urut bagi judul paragrap menggunakan angka Arab atau abjad.
6.    Cara penomoran dapat menggunakan salah satu cara dari kedua cara berikut ini.
Cara pertama    : I.,A., 1., a., 1), a), (1), (a)
Cara kedua    : I., 1., 1.1, 1.1.1 dst
7.    Perpindahan dari satu butir ke butir berikutnya tidak harus menjorok, melainkan dapat diketik lurus/simetris agar tidak mengambil terlalu banyak tempat dan demi keindahan format.
8.    Penggunaan nomor urut sebaiknya dibatasi dan jangna berlebihan, karena pada prinsipnya karya tulis ilmiah lebih banyak menggunakan uraian bukan pointers.
9.    Judul tabel ditulis disebelah atas table, sedangkan judul untuk bagan, diagram, atau gambar, ditulis disebelah bawah.

B.    Cara Menulis Kutipan dari Sumber Kutipan
Aturan penulisan kutipan dan sumber karya ilmiah yang lazimnya menggunakan sistem Harvard.
•    Kutipan ditulis dengan menggunakan “dua tanda petik” jika kutipan ini merupakan kutipan pertama atau dikutip dari penulisnya. Jika kutipan itu diambil dari kutipan, maka kutipan tersebut ditulis dengan menggunakan ‘satu tanda petik’.

C.    Cara Menulis Daftar Pustaka
Komponen-komponen yang harus dicantumkan dalam daftar pustaka ini adalah sebagai berikut:
1.    Disusun secara alfabetis. Jika huruf awal sama maka kuruf kedua dari nama penulis itu menjadi dasar urutan demikian seterusnya.
2.    Nama penulis, dengan cara menuliskan terlebih dahulu nama belakang, kemudian nama depan disingkat. Cara penulisan inilah yang berlaku secara internasional tanpa mengenal bangsa dan tradisi.
Contoh: Karya Abdullah ditulis Abdullah, K.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan komentari, untuk bahan diskusi dan perbaikan